Tahun ini, pabrikan-pabrikan yang berlaga di WSBK pasti ketar-ketir dengan kehadiran Ducati 1199. Bahkan banyak fans balap dan pemerhati balap sudah menyangka, Ducati benar-benar akan mendominasi WSBK tahun ini. Namun, ada hal yang pada awalnya lumayan janggal: Carlos Checa bersama Ducati Althea tidak akan menggunakan Ducati 1199, mereka tetap mempercayai Ducati 1198 untuk mempertahankan gelar WSBK 2011nya.
Hmm… Bisa jadi, Ducati Althea dan Checa malas ambil risiko, sebab, untuk turun di WSBK, mereka butuh motor yang sudah mereka kenal jelas karakter dan bisa mensettingnya. Okelah 1199 lebih mumpuni, tetapi kalau settingan tidak maksimal, wah bisa dipecundangi kompetitor dengan settingan yang sudah hapalan.
Faktor lain yang tak boleh dilupakan: 1199 memang standardnya merupakan mesin V-twin seri terkuli sepanjang sejarah, tetapi kan belum ketahuan tuh, berapa kira-kira powernya setelah ditunning? Apakah powernya memang masih bisa banyak ditingkatkan, atau malah sudah sulit untuk ditingkatkan. Selain itu, jangan lupakan durabilitas mesinnya yang belum pernah ketahuan di ajang WSBK. Namanya motor baru, ingat, perangkat tunningnya juga masih terbatas. Belum lagi karakter mesin terhadap pemakaian ban! Ini pastinya juga harus diperhatikan.
Selain itu, faktor mesin rangka dan ketahanannya (kalau terjadi kecelakaan) harus diperhitungkan matang., ingat brader: REGULASI. Riskan juga tuh, kalau ujug-ujug langsung memakai 1199.
Jadi, kenapa Ducati masih memilih 1198 jelas kan… Atau jangan-jangan sengaja, kalau tidak WSBK jadi tidak menarik kompetisinya akibat dominasi Ducati?????
Ni soal regulasi:
https://motorklassikku.wordpress.com/2011/11/08/1199-panigale-pasti-anti-gagale/
9 komentar
Comments feed for this article
17 Januari 2012 pada 5:52 am
ipanase
banyak pertimbangan,,nggak asal kencang
http://pertamax7.wordpress.com/2012/01/17/yamaha-byson-cuma-sekedar-ganti-warna/
17 Januari 2012 pada 8:34 am
win
diwsbk ada jumlah batasan mesin jg ga masbro?
18 Januari 2012 pada 3:57 pm
arieslight
pasti ada Bro..malah sekarang dibatasin 1 motor untuk satu race..nggak tau deh, kalo motor sampe jatuh dan rusak berat
17 Januari 2012 pada 5:03 pm
safety rider aka legenda rider
Perasaan seinget ane Charlos Checa dah ngomong, melihat prestasi GP11 di wsbk dg Rossi n Hayden, mrk ga mau ambil resiko pake sasis karbon Monochoque, jadi 1199 mau di tes dl di super stock/bsb dl.
lagipula althea ducati bukan tim pabrikan. jd ga ada kewajiban mempromosikan produk terbaru ducati.
18 Januari 2012 pada 3:58 pm
arieslight
yup, althea memang bukan pabrikan… tapi tim pabrikan aja juga sebenernya aneh, ane masih tanda tanya besar..ketika sudah ada 1198, yang dipake balap masih 1098, dah gitu di fairingnya cuma tertera 1198, padahal kan yang oke ada 1198 S
17 Januari 2012 pada 5:11 pm
Modar
Kok malah ga pd?
18 Januari 2012 pada 3:58 pm
arieslight
ilmu pirit-pirit brader… hihihi
17 Januari 2012 pada 5:12 pm
Daris
lagi riset setting 1199
18 Januari 2012 pada 3:59 pm
arieslight
yup..pastinya.. riskan pake barang baru, belom ketauan, kalo sudah ditunning karakternya bagaimana.. lagian, kan sekarang satu race week dibatasi satu motor, tadinya 2..mungkin takut risiko, kalau motor jatuh dan rangka yang cuma 4 kg.an itu rusak